Satu setengah tahun lebih dikit setelah merilis Assassin’s Creed Odyssey, akhirnya Ubisoft mengumumkan seri terbaru dari serial yang gak mati-mati besutan mereka ini, Assassin’s Creed Valhalla. Valhalla bakal menjadi seri ke 12 dari serial utama game Assassin’s Creed, game ini sendiri secara garis besar bakal ngambil seting waktu sekitar akhir abad ke 9, dimana pada masa ini bangsa Nordik atau yang lu kenal dengan nama lain bangsa Viking (bukan dia bukan fans Persib Bandung), sedang giat-giatnya cabut dari daerah Skandinavia untuk berpetualang, ngerampok, dan mencari tempat tinggal baru di Eropa daratan dan Inggris.
Nah di game ini karakter yang lu
gunakan namanya adalah Eivor seorang Viking petualang yang sedang mencari
kejayaan di tanah Inggris. Jika nanti beneran kontennya ada karena ini masih
based on trailer dan mengutip developer, di Assassin’s Creed Valhalla nanti mereka
gak cuma ngandelin jalan cerita sebagai salah satu faktor pemikatnya, tetapi lu
dijanjikan juga bisa membangun koloni, berperang, merampok, dan membesarkan
koloni yang lu bikin, terlebih lagi katanya koloni tersebut akan berperan dalam
jalan cerita. Oh iya selain itu nantinya cerita yang lu jalani dari game ini
bisa bercabang/berubah mengikuti pilihan-pilihan yang kamu buat.
Oh iya, itu katanya yang pas ngerampok ada kaya unsur Assassin's Creed Black Flag, tapi ini pake kapal Viking yang panjang, nanti lu mendarat deket teritorial musuh baru deh lu bisa ngejarah apa yang bisa di jarah dari area tersebut atau membunuh apa yang terlihat bergerak tapi bukan temen.
ITU KATANYA YAAAA, KALO GAK ADA YAUDAH (yakan kita sama-sama tau kalo developer game itu janjinya manis, tapi nanti gamenya busuk kadang-kadang).
Oh iya, itu katanya yang pas ngerampok ada kaya unsur Assassin's Creed Black Flag, tapi ini pake kapal Viking yang panjang, nanti lu mendarat deket teritorial musuh baru deh lu bisa ngejarah apa yang bisa di jarah dari area tersebut atau membunuh apa yang terlihat bergerak tapi bukan temen.
ITU KATANYA YAAAA, KALO GAK ADA YAUDAH (yakan kita sama-sama tau kalo developer game itu janjinya manis, tapi nanti gamenya busuk kadang-kadang).
Game ini disiapkan rilis sekitar
kuartal ke 3 atau ke 4 tahun ini kalo sesuai rencana untuk PS4, Xbox One, sama PC, kemudia
menyusul di PS5 dan Xbox series X. Karena dipersiapkkan buat konsol next gen,
gua menaruh harapan yang sangat tinggi soal grafik yang bisa dihasilkan oleh
game ini, terlebih setelah melihat cinematic trailernya yang di rilis tanggal 1
Mei kemaren. Kenapa gua menaruh harapan besar sama grafisnya? Ya liat aja
sendiri trailernya, pake resolusi 1080p minimal, nanti juga lu ngarti.
![]() |
Ah, biyutipul, awas aja kalo banyak bug. |
Ubisoft juga mengatakan kalau
game ini punya sedikit perubahan dari segi battle yang menurut gua memang harus
berubah kalau menyesuaikan sama setting Viking yang diambil, tapi menurut gua
hal ini juga mengurangi esensi dari game ini sendiri yaitu stealth yang biasa
digunakan oleh seorang assassin.
Esensi dari assassin sendiri
biasanya adalah membunuh dengan cara diam-diam, gak kedeteksi, sedangkan kita
semua paham dari penggambaran populer yang biasa kita dapet bahwa bangsa Viking
bukanlah petarung yang sembunyi-sembunyi. Bangsa Viking dalam penggambarannya
lebih senang menebas orang sampai isi perutnya lumer, atau memenggal kepala
orang sembari berteriak-teriak, yaaa, itu sih udah jauh banget dari stealth
kan. Mungkin faktor ini terlihat di trailer game ini kemarin, diamana trailer
itu menunjukkan pertempuran besar, beda dari serial terdahulu yang trailernya
nunjukin si assassin keluar dari kerumunan orang, nyolok penjahat di
tenggorokan pake hidden blade, abis itu ilang lagi di kerumunan orang.
Hidden blade juga jadi hal yang
berubah di trailer tersebut, seperti kita semua tahu dan paham, senjata khas
serial Assassin’s Creed yang berupa pisau ini biasanya tersembunyi di balik
pergelangan tangan, tetapi trailer Valhalla menunjukkan sebaliknya, hidden
blade ini ada di atas pergelangan tangan, dipake kaya jam tangan gitu, not so
hidden sih kalau menurut gua.
![]() |
Itu di tangan kiri, hidden blade yang gak hidden-hidden amat, yang dipake kaya jam tangan |
Bicara soal bangsa Viking, tentu
lu juga inget gimana kaitan mereka dengan cerita Ragnarok serta tokoh-tokoh di
dalamnya, toh di trailer ini juga ada sejumput penampakan sosok yang dibilang
Eivor sebagai “Odin”, si kepala geng para dewa nordik, dan juga kita tahu bahwa
di seri sebelumnya Odyssey, dewa-dewi Yunani juga turut hadir dan ambil bagian
dalam cerita game tersebut, jadi kemungkinan akan ada kemunculan dewa-dewi
nordik di game ini, siapa tau kamu bisa ketemu Thor atau Loki.
Secara garis besar game ini punya
daya tarik yang kuat mengingat Assassin’s Creed sendiri sudah menjadi sebuah
game yang punya nama besar dan reputasi yang bagus. Untuk perkara teknis, jika
dilihat dari grafik gak usah dipertanyakan lagi lah, gua udah jelasin di atas,
tapi lu juga harus waspada, karena biasanya Ubisoft rada-rada dablek nih,
takutnya ada kejadian kaya Assassin’s Creed Unity yang punya segudang bug
karena development yang terlalu buru-buru.
![]() |
Itu gambar lu clik aja buat liat trailernya |
Dari segi jalan cerita sebenernya
menarik banget karena memberikan perspektif baru buat Assassin’s Creed, latar
game ini di abad ke 9 adalah jaman yang cukup kacaw dimana Eropa baru akan
masuk jaman kegelapan, toh Ubisoft ngambil dari perspektif Viking yang brutal
juga ngasih angin segar buat game ini baik dari latar tokoh atau pertarungan
yang nantinya akan jadi lebih brutal, walaupun harus mengorbankan roh stealth
dari game ini karena Viking bukanlah silent killer (tapi gua yakin ada saat
dimana lu akan dipaksa nyusup sejadi-jadinya dalam beberapa misi, toh nama game
ini Assassin’s Creed, bukan Beserker’s Creed).
So harap sabar dan kita lihat
nanti akan seperti apa jadinya game ini pas rilis, apalagi di konsol next gen
seperti PS5 dan Xbox Series X.